Jumat, 12 November 2010

kemacetan jakarta

JAKARTA--MI: Mengatasi masalah kemacetan jalanan di wilayah DKI Jakarta bukanlah perkara yang mudah. Diperlukan keseriusan dan komitmen dari berbagai pihak untuk bisa konsisten menjalankan segala peraturan yang ada agar kota Jakarta terbebas dari masalah yang biasa terjadi di kota-kota besar tersebut.

Salah satu pihak yang bertanggung jawab mengatasi masalah kemacetan yaitu aparat kepolisian lalu lintas. Aktivitas warga dari pagi sampai dini hari membuat Jakarta seolah tidak pernah mati. Situasi jalanan macet yang hampir terjadi setiap hari seakan menjadi suatu hal yang biasa di kota Jakarta.

Situasi dan Kondisi ini pula yang menjadi perhatian Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya (PMJ) Kombes Condro Kirono. Mantan Dirlantas Polda Jatim itu mencoba mencari solusi untuk mengatasi masalah kesemrawutan lalu lintas Jakarta.

Permasalahan kemacetan di Jakarta ini harus diatasi dengan IT (teknologi). Kalau hanya penambahan jumlah pertambahan personel polisi, tidak akan bisa, ujar Condro dalam situs Traffic Management Center (TMC) Ditlantas PMJ, Minggu (9/11).

TMC adalah salah satu teknologi yang di miliki Ditlantas PMJ dalam mengawasi dan mengatur lalu lintas di Jakarta. Fasilitas-fasilitas yang dimiliki TMC diantaranya adalah GPS (Global Positioning System) yang digunakan untuk melakukan pemantauan kendaraan petugas di lapangan.

GIS (Global Information Sistem) yaitu sebuah peta yang dapat menginformasikan lokasi kecelakaan , lokasi kemacetan serta sebab timbulnya kemacetan, jalur Bus way,Penempatan anggota di lapangan dan lain sebagainya.

Berikutnya adalah CCTV (Closed Circuit Television) yang berfungsi untuk memonitor dan memantau situasi lalu lintas terkini. SMS (Short Messaging Service) untuk menerima informasi dari masyarakat melalui layanan SMS 1717. Namun, terkadang fasilitas ini digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk memberikan informasi yang menyesatkan. Contohnya adalah teror bom di Kedutaan Besar Australia dan Amerika beberapa waktu lalu.

Kemudian ada Internet Service (website) untuk memberikan berita seputar lalu lintas terkini, jadwal layanan SIM keliling dan informasi kegiatan masyarakat juga menerima informasi dari masyarakat melalui email, forum dan konsultasi. Selanjutnya, Identification Service seperti SIM, STNK, dan BPKB untuk mengidentifikasi kendaraan bermotor.

Traffic Accident Service (Pelayanan Informasi Laka Lantas) yang mencatat data kecelakaan di seluruh wilayah hukum PMJ. Law Enforcement Service atau Pelayanan Penegakkan Hukum. Dan yang terakhir adalah Call Centre untuk menerima informasi dari masyarakat melalui nomor telepon 021-5276001.

Condro Kirono mengatakan, pemecahan masalah lalu lintas itu juga tidak bisa dilakukan secara parsial. Seluruh pihak dan berkomitmen untuk mengatasi persoalan ini. Misalnya, Pemprov DKI Jakarta harus bekerja sama agar penataan kota ditertibkan. Dalam hal membangun tempat-tempat umum seperti mal di lokasi-lokasi yang bisa menimbulkan kemacetan harus diperhatikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar